Jumat, Mei 08, 2015

Cara Downgrade dan Aktivasi Lisensi Windows 8 Pro dengan Preinstalled Windows 7 Pro 64bit menjadi Windows 7 Pro 32bit

Komputer built-up baru yang sekarang banyak beredar untuk target pasar business kebanyakan menggunakan lisensi Windows 8 Pro OEM yang kadang-kadang sudah preinstalled Windows 7 Professional 64 bit. Dan kadang juga sudah disertakan OS Recovery DVD Windows 8 Pro dan Windows 7 Pro 64 bit beserta DVD Drivernya. Sehingga bisa digunakan jika ingin menginstall ulang kembali Windows dengan kedua versi Windows tersebut.

Masalah muncul ketika di tempat kerja kita masih menggunakan aplikasi 16bit atau aplikasi berbasis DOS karena dua jenis program tersebut sudah tidak disupport oleh Windows 7 Pro 64bit, apalagi Windows 8 Pro 64bit. Seperti pengalaman saya pribadi sebagai teknisi IT di perusahaan yang masih menggunakan program tersebut. Sehingga opsi yang paling aman menurut saya adalah mengganti OSnya menjadi Windows 7 Pro 32bit meskipun ada alternatif lain yaitu menggunakan virtual mesin seperti Virtual PC, Virtual Box atau sejenisnya. Karena di perusahaan tempat saya bekerja berkomitmen untuk menggunakan software legal, daripada beli lisensi windows tambahan untuk virtual mesin, satu-satunya cara yang paling “aman” adalah menginstall ulang OSnya dengan syarat, sudah tersedia driver untuk perangkat-perangkat komputer tersebut (bisa dilihat di website resminya).

Stiker COA Windows 8 Pro sudah tidak seperti Windows sebelumnya. Pada stiker tidak dicantumkan Product Keynya karena Product Keynya tersimpan di BIOS. Dengan menggunakan tool tertentu (bisa disearching di Google), bisa kita dapatkan Product Key tersebut dari BIOS. Tapi tenang, bukan itu yang jadi masalah, cuma info saja.

Kalau kita berfikir normal sederhana, akan jadi masalah ketika downgrade Windows 7 Professional 64 bit menjadi Windows 7 Professional 32 bit adalah kita butuh DVD OS Recovery Windows 7 Pro 32bit yang notabene tidak disertakan pada pembelian komputer baru tersebut atau bisa menggunakan installer Windows 7 Pro 32 bit yang umum tapi kita tidak punya Product Key windows tersebut untuk aktivasi.

Untuk mengatasi masalah tersebut, banyak alternatif cara yang disarankan oleh netizen di berbagai forum menggunakan tool tertentu atau cara tertentu. Bagi saya, sekali lagi saya akan memilih cara yang paling “aman” dari berbagai solusi yang ditawarkan tersebut.

Langkah pertama adalah mencoba memahami preinstalled Windows 7 64 bit yang sekarang terinstall di komputer tersebut yaitu sebagai berikut:
1. Preinstalled Windows 7 64bit biasanya sama hasilnya jika kita melakukan installasi Windows menggunakan CD/DVD OS Recovery Windows 7 64 bit yang sudah disediakan pada saat pembelian komputer tersebut.
2. Install Windows 7 Pro 64bit menggunakan OS DVD Recovery biasanya tidak membutuhkan Product Key dan OSnya sudah teraktivasi.
3. Ada beberapa perbedaan pada hasil installasi Windows 64 bit menggunakan OS DVD Recovery dengan hasil installasi menggunakan installer umum, salah satunya adalah folder OEM yang ada di C:\Windows\System32\ yang tidak kita jumpai jika install OS menggunakan installer umum. Di dalam folder ini berisi file lisensi windows OEM yang digunakan.

Langkah kedua adalah backup file atau folder dan registry untuk kepentingan aktivasi windows dan mengubah tampilan windowsnya mirip dengan yang sekarang terinstall. Berikut adalah daftar yang harus dibcakup untuk jaga-jaga: (contoh yang saya gunakan adalah komputer HP Prodesk 490 G2)
- %SystemRoot%\system32\oobe\INFO (folder ini berfungsi untuk merubah background awal windows startup defaultnya HP)
- %SystemRoot%\system32\OEM (folder beratribut hidden ini berisi file lisensi yang kita butuhkan. Dalam kasus saya, nama filenya oem-cert.xrm-ms)
- C:\SYSTEM.SAV (folder ini ber-atribut system dan hidden, sehingga harus disetting dulu explorernya agar bisa melihat folder atau file yang ber-atribut hidden dan system. Folder ini berisi logo merk komputer, dalam kasus saya merk HP).
- C:\Users\NamaUser\AppData\Local\Microsoft\Windows\Themes\oem.theme (ini adalah file theme HP defaultnya komputer HP).
- %SystemRoot%\web\wallpaper\HP1.jpg (ini adalah file image yang digunakan untuk wallpaper sesuai dengan settingan yang ada pada oem.theme)
- Export registry key berikut melalui regedit: [HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\CurrentVersion\OEMInformation] (registry ini menyimpan informasi OEM komputer tersebut)

Kalau sudah dibackup, kita siap dengan langkah berikutnya.

Langkah Ketiga, download dan jalankan tool ABR (Activation Backup and Restore) dari http://directedge.us/content/abr-activation-backup-and-restore. Tool ini bisa digunakan untuk membackup aktivasi windows, tapi saya menggunakannya cuma untuk mengetahui product key yang digunakan oleh Preinstalled Windows 7 Pro 64 bit yang nantinya saya gunakan kembali untuk aktivasi Windows 7 Pro 32 bit.

Langkah Keempat, install Windows 7 Professional 32 bit menggunakan installer Windows 7 Professional OEM umum yang bisa didownload dari Microsoft. Usahakan lebih baik install tanpa harus memformat harddisknya. Kalau tidak diformat, installer windows akan otomatis mengubah installasi windows yang sekarang adamenjadi Windows.old, sehingga jika masih ada yang lupa kita backup masih ada di folder tersebut. Ketika diminta product key, dikosongi dulu saja dan lanjutkan proses installasi windowsnya sampai selesai. Jika sudah selesai, install semua driver perangkat yang dibutuhkan.

Langkah Keempat, letakkan kembali folder yang dibackup pada langkah kedua tadi ke posisi masing-masing persis seperti ketika membackupnya serta jalankan juga file reg yang kita export sebelumnya. Khusus file theme, bisa kita letakkan di C:\Windows\Resources\Themes\ kemudian restart komputernya.

Langkah Kelima, jalankan command prompt (cmd) dengan mode “Run as administrator”. Setelah muncul, ketikkan perintah “slmgr -ilc C:\Windows\System32\OEM\oem-cert.xrm-ms” (untuk menginstall file lisensi yang sudah kita backup sebelumnya) lalu tekan enter dan tunggu sampai ada popup windows yang mengatakan kalau lisensi berhasil diinstall.

Langkah Keenam, lakukan aktivasi windowsnya dengan cara klik kanan Computer – Properties. Pada bagian Windows Activation, klik change product key, masukkan product key yang kita backup sebelumnya menggunakan tool ABR pada langkah ketiga. Lanjutkan sampai proses aktivasi selesai tanpa harus terkoneksi internet.


Itulah yang saya lakukan untuk mendowngrade Preinstalled Windows 7 Professional 64bit menjadi Windows 7 Professional 32 bit pada beberapa komputer yang dibeli perusahaan.

Semoga sharing pengalaman ini bermanfaat.

Tidak ada komentar: